Review/preview - Issue - News - Comments - Mind words

Friday, January 30, 2009

Pembodohan era baru

 Setelah era orde baru yang senatiasa memberi doktrin yang "ajaib" tentang kebenaran dan keadilan untuk semua, kemudian era reformasi hadir dengan bumbu "salah penafsiran" dan "kebablasan", sepertinya negara Indonesia belum bisa sembuh dari kebodohan politik.
 Lihatlah apa yang terjadi menjelang perayaan besar pemilihan umum di negara tercinta ini. Begitu banyak "sampah" bertebaran di jalan2 dengan embel2 yang nyaris serupa : mengabdi untuk masyarakat. What a bull shit !!! Kita mestinya belajar dari pengalaman bahwa ketika mereka yang berusaha merintis menjadi "wakil rakyat" berusaha menjilat dan membujuk masyarakat dengan berjuta omong kosong yang 99% bohong dan hanya janji yang tak terbayar karena memang nggak masuk akal ketika dia seorang diri memperjuangkan suatu aspirasi rakyat tertentu.
Dan perlu dipertimbangkan bahwa setiap aspirasi yang muncul tidak semuanya berpihak pada semua golongan, karena salah satu individu atau golongan sengaja memancing kontroversi agark dia / golongannya mendapat keuntungan dari blow up-nya suatu permasalahan.
 Melihat pariwara / iklan di televisi, apakah para elit politik di Senayan sana masih berpikir rakyat Indonesia bisa dengan mudah diakali dan dibodohi. Contoh yang paling sering dan paling bisa kita perhatikan adalah :

1. Harga BBM diturunkan, diturunkan, diturunkan !
  Jangan lupa bahwa mereka juga sudah pernah menaikkan harga BBM hingga lebih dari 2 kali lipat. dan pada kenyataannya adalah meskipun harga BBM diturunkan SAMPAI TIGA KALI, harga2 kebutuhan pokok tetap tinggi dan justru tetap merangkak naik.
2. Mewujudkan sembako murah untuk masyarakat Indonesia !
  Jangan terlalu berharap sembako murah setiap ketika membutuhkannya, karena mereka hanya mengadakannya pada suatu momentum yang bertujuan ganda. Hanya seharga beras kah masa depan negara ini dipertaruhkan ?
3. Makan hasil dari petani Indonesia !
  Ah, jangan lupa petani juga butuh hal2 yang elementari untuk bisa menghasilkan sesuatu untuk kita makan, bukan cuma motivasi dan harapan. Petani juga ingin harkat hidup mereka naik.

 Kalau era pembodohan seperti pada zaman orde baru sudah hilang, berarti memang sekarang telah muncul era pembodohan baru. Betapa negara ini hanya berisi orang2 bodoh yang berusaha membodohi sesamanya.
 Semoga kompetensi pendidikan coba dibangun oleh pemerintah (yang juga berisi orang2 "bodoh" yang berusaha membodohi), bisa menghasilkan tunas2 bangsa yang tidak meniru pendahulu mereka. Indonesia adalah negara yang punya potensial untuk menjadi negara besar dengan aset2 dan komoditi yang dimiliki. Tinggal bagaimana masyrakatnya yang semestinya merasa memiliki, berhak dan bertanggung jawab memelihara serta membangunnya.
 Kapan Indonesia maju kalau dibodohi seperti ini terus ?

Tuesday, January 27, 2009

Recharge your body !!

I am not a very busy person, but have a lack of fresh on my body. What happen on me ?
After all I done, and I have work for, I found the reason what's wrong with my body. Too many time I spent by sat behind the computer, lack of sleeps time, and the main problem is I don't spare
my time to get exercise enough. So, this is getting difficult.
I thought, by spending my time with lot of activities, brain exercise, and keep having some plenty entertainment to feed my life was enough to save my health. But I've made a mistake. We still need to have a kind of rest and relaxation. If we've strength our muscles, there should be a time to have it loss. It works to our brain and or all our body's part also. Like a war's strategy, we must a retreat time after make a big force attack.

Saya bukan orang yang super sibuk, tapi kenapa badan saya seperti kehabisan tenaga setiap hari ya? Mungkin kebiasaan menghabiskan banyak waktu duduk didepan komputer, kurang tidur, dan yang jelas : kurang olahraga. Wah, kayakya ini bukan hal yang gampang buat diatasi. Saya pikir dengan banyak aktivitas, melatih kinerja otak (TTS), tetap menyempatkan waktu mendapatkan hiburan dapat menjaga vitalitas tubuh. Ah, ternyata saya melupakan waktu untuk memanjakan otot2 dan mengistirahatkan otak (hehehe, bahasanya ...).

The most simply and easiest way to recharge my body is having more time to exercise and rest. I think, sauna is a good idea to relaxing my muscles and my nerves. But how can I spend so many time and lot of money to those ? hey, I'm not a rich person.
So, why don't I spend an invest of my body by using a quite simple tool that can solve my body's problem. Not only about a sauna that spending lot of time in there, I need a perfect wave not just to recharge my body but also keep it health. And infra red sounds good. What about to unite those tools? Sauna and Infra red in single and simple.

Sepertinya saya harus meluangkan cukup waktu buat olahraga dan istirahat, dan sauna cukup bisa memanjakan otot dan syaraf2 yang seharian bekerja. Tapi dua hal itu bisa menghabiskan banyak waktu dan uang saya ! saya kan bukan orang kaya, dan saya butuh banyak bekerja untuk itu. Menemukan sebuah alat yang bisa menyatukan kenyamanan dan manfaat sauna dengan teknologi infra red adalah jalan terang untuk kembali menyegarkan badan saya untuk siap bekerja setiap hari (hahaha, bahasanya lagi...). Uhm, investasi besar untuk masa depan kesehatan.

By this tool, i can solve my healthy problem such as Pain Relief, Weight Loss, Increases Extensibility of Collagen Tissue, Joint Stiffness, Increases Blood Flow, Detoxification of the Body, Skin (clogged pores, poor skin tone, acne, & more), Stress relief, relaxation, Eczema, Asthma, Sore Throat, Sunburns, And Many More.
This sauna is work perfectly !! Not by the hot moisturaze but the smart infra red that recharge my body.
The necessary thing is, I can still continous my work with my computer without affraid of the moisture that can destructing my computer.
Spend no much time, but I have a great result of recharging by the united sauna and infra red.

Dengan alat ini saya bisa menghilangkan rasa pegal2, mengurangi berat badan (biar gak kegendutan), meningkatkan kesehatan kulit, menjaga tekanan darah, mengurangi stres, mengobati asma, radang tenggorokan, dll.
Alat yang hebat. Nggak perlu takut dengan uap air yang bisa merusak laptop saat dipakai didalamnya.
Nggak perlu ngehabisin banyak waktu, tapi hasilnya bisa lebih dari sekedar sauna biasa.
Mungkin kalau saya punya uang banyak, saya akan membelinya sendiri. Tidak nimbrung di rumah temen melulu, hehehe ...

Tuesday, January 20, 2009

What's new Windows 7 ?

Setelah gempar dengan kemunculan Windows Vista, kini konsumen kembali disuguhkan OS terbaru dari Microsoft. Berlabelkan Windows 7 (seven), kenapa dikasih nama 7 ? mungkin kalo ditotal jumlah OS yg dibuat Microsoft sekarang sudah ada 7 (Win 95, Win 98, Win XP, Win ME, Win 2000, Win Vista & Win 7). He he he, itu sih cuma asumsi picik aja.
Lalu apa yang ditawarkan dari Windows 7 mengingat betapa hebat dan beratnya Windows Vista (Sorry, Mr. Bill Gates ... My PC is not quite faster to run that OS).
Seperti ketika Win ME pertama muncul di pasaran, orang2 langsung beranggapan bahwa OS tersebut adalah jembatan alias kompromi untuk user yg menginginkan OS lebih fleksibel tapi tidak semahal Win XP. Jadi, mungkin itu salah satu alasan logis Microsoft merilis Windows 7. Sebuah kompromi antara Windows XP dan Windows Vista.
Kita mungkin ingat bahwa proyek Longhorn milik Microsoft yg gak jelas terlempar ke antah berantah. Tapi itu adalah proyek evolusi, seperti Intel yang selalu melempar versi Celleron lebih dahulu sebelum melempar edisi Pentium-nya.
Ada banyak kesamaan antara Windows 7 dengan Windows Vista, dan juga tidak banyak yang berubah dari Windows XP. Tapi sebagai sebuah produk revolusi, Windows 7 tetap mempunyai fitur lebih oke. Dengan kata lain, OS ini adalah Win XP dengan UI ala Vista. Ini sangat berarti bagi user biasanya ingin memberi tampilan terkini dengan plug in atau Shell replacement (saya juga sudah banyak memasang plug in supaya PC kuno saya jadi mirip Vista, Buat yang tertarik bikin enhancements desktop PC bisa download beberapa software dari Softpedia).
Side bar pada Vista diadaptasi dalam gadget2 bertebaran, address bar ala Vista yang bikin gampang eksplorasi PC ada disini, dengan alokasi storage untuk sistem hanya 1 gb, sebanding dengan XP tapi jauh lebih kecil dibanding Vista. Nah, buat yang demen main di dunia wireless, Windows 7 kayaknya pas banget dengan kemudahan yang ditawarkan.
Tentang kecepatan proses, karena lebih ringan otomatis Windows 7 lebih baik daripada Vista.
Dan yang paling membuat para pekerja depan komputer yang kadang sembarangan meletakkan file untuk disimpan, Windows 7 memberikan fitur Library untuk sortasi file. Keren !!!
Toh, pilihan menggunakan OS kembali di tangan para user. Vista is great, but 7 is fine. But saya, kayaknya masih betah di XP dulu deh, kasian nih PC (dari jaman jebot sampe sekarang masih setia menemani). Buat para pengguna Mac ato Linux, kayaknya renovasi yang ditawarkan Microsoft gak keren2 banget ya ? toh di OS Mac, fitur2 seperti itu sudah ada dari jaman purbakala.
Ada beberapa link2 bagi yang ingin mencicipi Windows 7 ( saya sendiri belum mencoba, maklum bandwith kecil). Tapi saya sarankan untuk tidak memanfaatkannya meskipun gratisan dan mungkin sebentar lagi bakal dihapus, mungkin berupa trial alias demo ato bajakan. Dan yang namanya ilegal itu melanggar hukum. Jadi saya tidak berniat menampilkan disini. Kalo situ ngebet banget, coba aja googling sendiri.

Sunday, January 18, 2009

Adsense new book knowledge

Sekali lagi saya harus belajar dari "anak kemarin sore" yang ternyata jauh lebih pintar dari saya mengenai Blog dan Adsense, bahkan sudah memiliki pengalaman dan penghasilan yang lebih besar. Itulah generasi muda yang diharapkan bangsa dan dunia, generasi yang lebih baik dan peduli.
Tersebutlah nama Adam Pahlevi Baihaqi, siswa kelas IX SMPN 1 Gresik. Dibandingkan dengan saya yang 12 tahun lebih tua, dia memiliki prestasi yang membanggakan sebagai pemegang rekor MURI sebagai programmer database termuda (11 tahun).
Terlepas dari siapa Adam Pahlevi Baihaqi, 2 buah buku yang sudah ia tulis sebagai bukti dedikasinya terhadap dunia blogger khususnya monetizing and building (didalamnya tentu ada tips n tricks mengenai Google Adsense).
Buku pertama adalah "Build and Hack Your Blogger Now !!", diterbitkan bulan Maret 2008 oleh PT Elex Media Komputindo.
Buku kedua, "Monetizing Your Blogger Now !!", diterbitkan bulan April 2008 oleh PT Elex Media Komputindo.
Kedua buku tersebut diatas menawarkan hal yang baru dibandingkan buku2 dengan mainstream yang nyaris serupa. tidak ada janji yg muluk bahwa setelah kita mempelajari buku mereka, kita akan sukses menjadi Blogger dan berpenghasilan melimpah dari Adsense. Ini adalah sebuah buku berisi pengetahuan untuk dipelajari, diterapkan dan diamalkan (Betul gak?).
Dan rupanya saya masih harus banyak bekerja keras pada blog saya yang masih seumur jagung dan isi yang semrawut (berantakan), dan saya masih perlu bereksperimen lebih banyak dan lebih baik pada blog dan akun Adsense saya.
Buku yang bagus, tanpa janji2 yang justru biasanya terlihat aneh. Saya merekomendasikan beli untuk para blogger mania.
Buat Adam, keep innovative !!

Friday, January 16, 2009

Perempuan berkalung sorban

Setelah bertanya-tanya film apa yg ditunggu di tahun 2009 ini, akhirnya terjawablah sudah. Di pembukaan tahun kerbau ini kita disuguhi film kontroversial berkualitas berjudul "Perempuan berkalung sorban". Sekali lagi film ini diangkat dari novel berjudul sama karya Abidah El Khalieqy. Disutradarai oleh Hanung Bramantyo, saya pribadi berharap film ini tidak mengalami pergeseran maksud seperti yg terjadi pada Ayat2 cinta.

Seperti halnya Habiburrahman El Shiraizy,  Abidah El Khalieqy mencoba mengangkat tema dalam ruang lingkup berbalut ajaran Islam. Dan lagi2 gak jauh2 dari istilah Negara Mesir (kayak gak ada negara lain aja ya?). Bedanya ada pada cara mereka bercerita dan berpesan.  Abidah El Khalieqy lebih bisa mengalurkan cerita dengan pengembangan setiap karakter yang ada, Kang Abik sepertinya harus banyak belajar mengenai 'cara bercerita'. Tapi mengenai berpesan atau berdakwah Kang Abik bisa lebih halus menyusupkannya dalam setiap adegan, sementara  Abidah El Khalieqy menuangkannya dalam pressure.

Perempuan berkalung sorban berkisah tentang pengorbanan seorang perempuan, anak seorang kyai Salafiah sekaligus seorang ibu dan isteri. Annisa, seorang perempuan berpendirian keras dengan kemasan rupa yang cantik. Annisa hidup dalam lingkungan pesantren Salafiah putri Al Huda Jombang, Jawa Timur. Pesantren Salafiah putri Al Huda adalah pesantren yang konservatif, kolot dan kaku. Menurut mereka ilmu sejati dan benar hanyalah Al Quran, Al Hadist dan Sunnah. Ilmu2 selain itu dianggap menyimpang dan patut diwaspadai (Bukankah Allah SWT memerintah kita untuk belajar dari semua yang tersurat dan tersirat di dunia ini?). Karena itu para santri, termasuk Annisa, dilarang membaca buku-buku selain itu.

Pesantren Salafiah putri Al Huda mengajarkan bagaimana menjadi seorang perempuan muslim menurut mereka. Muslimah yang baik menurut Islam adalah: tidak membantah suami, Haram meminta cerai, selalu ikhlas menerima kekurangan dan kelebihan suami, termasuk jika suami hendak melakukan poligami, Tidak boleh berkata lebih keras dari suaminya, meskipun dalam menyatakan ketidaksetujuan, Tidak boleh mengulur waktu bahkan menolak saat suami mengajak berjimak, Ikhlas menerima pembagian warisan sekalipun hanya ¼ bagian (lebih kecil daripada bagian laki-laki).

Doktrin seperti itu membuat Annisa beranggapan bahwa Islam sangat membela laki-laki. Islam meletakkan perempuan sangat lemah dan dalam posisi yg tidak seimbang (mirip cerita RA Kartini). Sejak kecil Annisa selalu mendapatkan perlakuan tidak adil dari ayahnya. Kedua kakaknya boleh belajar berkuda, sementara Annisa tidak boleh karena dia perempuan.

Annisa selalu mencoba mencari cara menunjukkan bahwa perempuan bukan kaum yang selalu dibawah. ‘Bagaimana dengan Hindun Binti Athaba?’ Tanya Annisa kepada ayahnya. ‘Beliau perempuan, seorang panglima. Lalu Fatima Azahra, putri Rosul, malah memimpin perang.’ Tapi protes Annisa selalu dianggap sebagai angin lalu. Annisa juga sering memprotes, ketika Ustadz Ali mengajarkan kitab Ahlkaqul Nisaa, Bulughul Maram dan Bidayatul Mujtahid, yang membahas hak dan kewajiban perempuan dihadapan suami yang dirasa tidak adil bagi Annisa. ‘Apa hukuman buat suami yang minta cerai,. Padahal sang isteri berusaha mempertahankan rumah tangga?’ Tanya Annisa kepada Ustadz Ali. ‘Lalu bagaimana jika suami yang mengulur-ulur waktu atau menolak ketika sang isteri mengajak berjimak? Apa hukuman buat suami?’ (pertanyaan2 seperti ini sangat menampar kaum pria)

Lagi-lagi protes Annisa hanya dianggap sambil lalu. Annisa selalu merasa dirinya berada dalam situasi yang salah. Hanya Khudori, paman dari pihak Ibu, yang selalu menemani Annisa. Menghiburnya. Khudori selalu menjadi tempat curahan perasaan Annisa ketika dirinya diperlakukan tidak adil oleh keluarganya. Diam-diam Annisa menaruh hati kepada Khudori. Tapi cinta itu tidak terbalas karena Khudori menyadari dirinya masih ada hubungan dekat dengan keluarga Kyai Hanan, meskipun bukan sedarah. Khudori juga menyadari selisih umur yang terpaut jauh dengan Annisa. Hal itu membuat Khudori berusaha mengabaikan cintanya demi menjaga stabilitas pesantren. Sampai akhirnya Khudori melanjutkan sekolah ke Kairo (Nah, yg ini jadi mirip Siti Nurbaya).

Khudori selalu menyarankan Annisa untuk belajar. Kalau perlu sampai ke luar negeri. Khudori yang membawa pemikiran Annisa pada keterbukaan wawasan. Diam-diam Annisa mendaftarkan kuliah di Jogja. Tapi Kyai Hanan tidak mengijinkan Annisa melanjutkan kuliah ke Jogja, dengan alasan akan menimbulkan fitnah, ketika seorang perempuan belum menikah berada sendirian jauh dari orang tua. Annisa terus merajuk dan menentang alibi ayahnya.

Annisa justru dinikahkan dengan Samsudin, seorang putra Kyai dari pesantren Salaf terbesar di Jombang. Pernikahan itu bermaksud juga sebagai propaganda pernikahan dua pesantren Salafiah yang mana nantinya akan menjadi pesantren besar di kota Jombang seperti Tebu Ireng. Walaupun hati Annisa menolak, tapi pernikahan itu tetap berlangsung juga demi martabat keluarga dan pesantren Al Huda.

Dalam mengarungi rumah tangga bersama Samsudin. Annisa selalu mendapatkan perlakuan kasar dari samsudin (Bos, ini namanya KDRT: kekerasan dalam rumah tangga). Samsudin mengidap kelainan psikologis. Seorang lelaki possesif dan kasar. Tapi ketika Annisa berniat meninggalkannya, Samsudin berubah menjadi lelaki rapuh yang merengek-rengek sambil bersujud meminta ampun kepada Annisa. Biduk keluarga Annisa berlangsung bagai neraka. Tubuh Annisa yang dulunya bercahaya, menjadi suram. Apalagi dalam 2 tahun pernikahan, Annisa tidak dikaruniai anak. Keluarga Samsudin semakin memandang buruk Annisa dan Samsudin. Sampai kemudian Annisa harus menghadapi kenyataan bahwa Samsudin menikah lagi dengan seorang janda bernama Kalsum. Seorang perempuan lebih tua, cantik dan bisa mempunyai keturunan. Harapan untuk menjadi perempuan muslimah yang mandiri bagi Annisa seketika runtuh. Annisa berada dalam badai yang  seakan tidak memiliki akhir.

Dalam keputusasaaan itu, Khudori pulang dari Kairo. Annisa seperti mendapatkan secercah harapan. Tapi Khudori bukan anak Kyai seperti Samsudin. Apalah arti seorang Khudori bagi keselamatan Annisa. Tapi Annisa tidak peduli. Dia menumpahkan segala keluh kesah kepada Khudori. Annisa meminta Khudori membawanya pergi. Annisa rela dianggap anak durhaka asal dirinya bisa keluar dari kemelut keluarganya. Tapi Khudori bukan lelaki gegabah. Khudori mencoba meredam gejolak emosi Annisa. Dalam kegusarannya itu, Khudori memeluk Annisa. Sebuah pelukan hangat seorang paman kepada keponakannya yang sedang resah. Tapi tiba-tiba, Samsudin datang dan memergoki keduanya. Samsudin berseru ‘Zinah! Rajam! Rajam!’ yang kemudian membawa Annisa dan Khudori dalam kemelut fitnah. Annisa tidak bisa berbuat apa-apa karena orang-orang sudah telanjur terbakar emosi fitnah. Kejadian itu membuat Kyai Hanan malu dan sakit hingga meninggal dunia. Khudori diusir dari kalangan keluarga pesantren Al Huda, sementara Annisa pergi ke Jogja untuk melanjutkan niatnya bersekolah. Pesantren Al Huda diserahkan kepada Reza, kakak Annisa. Akibat peristiwa itu, hubungan keluarga Samsudin dan Annisa menjadi semakin memburuk. Reza mencoba memperbaiki hubungan silaturahmi dengan keluarga Samsudin demi kepentingan pesantren. Hal itu membuat hubungan Reza dan Annisa renggang. Dimata Reza, Annisa sebagai perusak stabilitas keluarga. Perilaku Annisa bukan cerminan anak kyai yang baik. Sementara itu Annisa berkembang sebagai muslimah dengan wawasan dan pergaulan yang luas. Lewat studinya sebagai penulis, Annisa banyak menyerap ilmu tentang filsafat modern dan pandangan orang barat terhadap Islam. Banyak buku sudah dihasilkan dari Annisa yang memotret hak perempuan dalam Islam (ini baru muslimah yg berjiwa moderat).

Dalam kiprahnya itu, Annisa dipertemukan lagi dengan Khudori. Keduanya masih sama-sama mencintai. Namun Annisa masih dalam trauma pernikahan. Tapi Khudori bisa mengerti kondisi Annisa. Akhirnya keduanya menikah meski sebetulnya pernikahan itu membuat hubungan Annisa dan keluarganya semakin renggang. Khudori menyarankan Annisa untuk pulang. Annisa tidak mau karena merasa sudah diusir dari rumah itu. "Sebenarnya tidak ada yang mengusir kamu. Kamu yang selalu merasa terusir oleh kami." Begitu Ibunya selalu bilang kepada Annisa. Bagi Annisa Ibu adalah figur yang lemah, figur yg dibentuk oleh doktrin dalam pesantren. Tidak berdaya dihadapan ayahnya. Ibu bukan orang yang bisa dijadikan teladan bagi Annisa. Tapi kemudian Annisa sadar bahwa untuk menciptakan lingkungan nyaman, seseorangan harus mengubah dirinya menjadi nyaman. Dan itu yang dilakukan oleh Ibu, yang biasa dipanggil Nyai. Rasa diam ibu, yang dianggap Annisa sikap lemah dan tak berdaya, sebenarnya adalah sikap toleran dan pengertian demi lingkungan stabil yang diperjuangkan.

Akhirnya Annisa pulang dan sujud dihadapan ibunya. Kata maaf dari Annisa bukan ditujukan untuk suatu kesalahan. Tapi sebuah sujud rasa bakti kepada orang tua. Dalam kata maaf itu, Annisa berjanji untuk terus berjuang menjadi yang terbaik. Menjadi muslimah sebagaimana yang Ayah dan Ibunya inginkan.

Cerita ini memiliki intrik dan masalah yg lebih berbobot daripada apa yang ditawarkan Ayat2 cinta maupun Ketika cinta bertasbih. Ini adalah pencitraan kerasnya kehidupan bagi seorang perempuan, bukan suatu mimpi seorang pria.

Dibintangi oleh Revalina S Temat, Oka Antara, dll.

Adalah film yg saya rekomendasikan utk ditonton, sebagai hiburan dan utk diambil hikmah dalam suguhan didalamnya. This is a great movie !!

Friday, January 09, 2009

Palestina VS Israel

Sudah bertahun-tahun perang antara Negara Palestina dengan Israel berlangsung. Seolah perdamaian di bumi ini nggak akan pernah terjadi. Apa saja pekerjaan PBB disana ? kebanyakan rapat nggak jela cuma dikibulin aja. PBB jadi NATO (No Action Talk Only) !!

Beberapa negara Islam udah mulai angkat bicara, bahkan beberapa negara dengan penduduk muslim minoritas pun mulai bertindak. Lupakan saja kapan PBB akan bertindak, mungkin setelah warga Palestina habis baru mau bergerak. Tapi, ironisnya adalah negara2 timur tengah yang notabene adalah tetangga Palestina pun justru berdiam diri seolah tidak terjadi apa2. Lihatlah Mesir yang begitu ketakutan membantu.

Seperti yang pernah disinggung dalam sebuah novel karya Sidney Sheldon,  judulnya apa ya? yang jelas disitu mengatakan bahwa kalo nggak ada perang, Amerika Serikat akan kesulitan mencari pasar untuk menjual senjata buatan mereka. Sepertinya, mereka menjadikan perang sebagai komoditi yang menjanjikan keuntungan besar.

Apa yang disengketakan dalam perang antara Palestina dengan Israel ? Sepertinya sekedar kamuflase pembantaian manusia saja, dengan alasan menumpas organisasi Hamaz. Siapa Hamaz ? Apakah sangat mengancam eksistensi Israel di jagad raya ? Bahkan separatisme di sebuah negara lain pun tidak dibanyai sebegitu kejamnya.

Israel adalah Zion, orang2 Yahudi yang semua makhluk di dunia ini tahu bahwa orang2 "Jude" adalah makhluk yang paling eksentrik dan perlu dijauhi, karena memiliki kepribadian aneh bin ajaib yang bisa menghancurkan seseorang (contoh : lihat film American Pie: Wedding, atau film2 berbau Yahudi lainnya). Analogi kata Jude bisa kita terapkan pada Judas. Anda pasti tahu siapa Judas itu. Mungkin itulah sebabnya mereka mempunyai pola pikir yang sama.

Islam sudah sedari dulu memberi peringatan tentang bahaya anak keturunan bangsa Yahudi. Sejarah udah membuktikan, dan kini kenyataan yang terjadi pun me-yakinkan semua pihak.

Kenapa perang terus berkecamuk, bukankah perang adalah istana amarah, dan amarah adalah api neraka.

Damaikan dunia yang sudah uzur ini, sebelum kedamaian itu hanya menjadi angan2 mustahil saat kita sudah tidak lagi di dunia ini.

Monday, January 05, 2009

Film apa di tahun 2009 ?

Melihat perkembangan dunia film di Indonesia, ada yang maju ada yang justru mundur, atau bahkan stagnan. Cerita cinta adalah paten untuk semua genre film yang diproduksi di Indonesia. Ada berapa film sih yang tidak mengutamakan kisah cinta dua manusia lain jenis ?
Dimulai dengan AADC yang begitu fenomenal mengangkat industri perfilman Indonesia yang sempat mati suri (hanya diisi dengan film2 vulgar berbau seks). Diikuti dengan film2 dengan tema sejenis. Jelangkung mendobrak dengan genre horor era baru di Indonesia, kemudian muncul banyak pengekor yang jadi bebek di belakangnya.
Tahun 2008 diisi dengan cukup banyak film berbobot dan berkualitas. Sebutlah : Ayat2 cinta, Laskar pelangi, Love, dll. Tapi banyak pula film2 gak jelas yang beredar di pasar. Sekedar mengisi jagad perfilman, mengeruk keuntungan dengan sikap untung-untungan, tanpa bobot cerita berarti.
Jadinya, banyak film Indonesia yang cuma sekedar mampir di bioskop selama beberapa hari dan sepi penonton. Mungkin karena kurang promosi, mungkin karena aktor dan aktris nya kurang tenar, mungkin judulnya kurang menarik, atau mungkin para penikmat film Indonesia mulai sadar pada apresiasi film dan hanya menonton film yang menurut mereka bagus, atau mungkin karena hanya korban tren meledaknya sebuah film.
Lalu film seperti apa yang patut kita tunggu di tahun 2009 ini ? gembar-gembor produksi film Ketika cinta bertasbih begitu heboh di tahun 2008, seolah mencoba mengekor hegemoni Ayat-ayat cinta. Dan perlu kita ingat bahwa menurut Hanung Bramantyo, sutradara film Ayat-ayat cinta, bahwa film tersebut bukan mengangkat novel karya Habiburrahman El Shiraizy dengan judul yang sama, melainkan sebuah film yang didasari novel tersebut. (Ah, suatu alasan mengapa cerita pada film tersebut memiliki pergeseran karakter dan nilai daripada novelnya). Bagaimana dengan film Ketika cinta bertasbih yang notabene juga berasal dari novel Kang Abik dengan judul yang sama, bahkan novelnya terbagi menjadi 2 jilid ? apakah akan muncul lagi retorika Potatoes and Tomatoes (tidak semua orang paham dengan retorika tersebut, coba anda pahami retorika "hamil dan hasil").
Andrea Hirata berhasil menyuguhkan pengalaman hidupnya dengan baik dalam novel, dan diangkat dengan baik dalam sebuah film berjudul sama, Laskar Pelangi. Saya menunggu novel Sang Pemimpi untuk diangkat menjadi film.
Film horor tentunya masih akan mewarnai jagad perfilman. Tapi tentu saja masih dengan pola yang sama. film horor Indonesia hanya menawarkan ketakutan dan kengerian adegan mereka, bukan mengajak penonton untuk menyelami ketegangan lakon dalam cerita. itu yang membedakan kualitasnya dengan film horor manca.
Dan film2 penggembira di bioskop, pasti masih banyak produser yang berspekulasi mencari keuntungan dengan cerita gak jelas. Dibandingkan dengan film indie yang masih punya bobot dan tujuan dalam inti ceritanya, film2 penggembira itu sekedar nongol, dan ketika kita lewat di depan suatu bioskop atau main ke rental film, kita baru sadar "Oh, ada film Indonesia yang judulnya ini ya? kok kayaknya gak pernah tayang di bioskop ya?"
Saya, salah seorang penikmat film sangat berharap adanya film berbobot, berkelas, dengan cerita, kemasan, lakon yang jelas. Tidak perlu bertabur bintang, asalkan promosinya bagus pasti menarik perhatian. Lihatlah berapa jumlah bintang di Laskar Pelangi? Bandingkan dengan Janji Joni, The Tarix Jabriex, Love, Gie atau Soulmate.
Bravo film Indonesia !!! Aku cinta dengan produk Indonesia (tapi kalo berkualitas, kalo nggak - ya.... maaf)

Sunday, January 04, 2009

Twilight : Romeo & Juliet di dunia vampir

Film produksi Hollywood ini sedang beredar di bioskop2 ternama di Indonesia, terutama waralaba dari 21 dan Blitz Megaplex. Twilight the movie. Diangkat dari novel karya Stephani H Meyer, dengan judul yang sama.
Dengan modal poster kelam berisi pasangan berpose romantis, anda akan segera berasumsi bahwa sang pria adalah seorang drakula alias vampir. Bibir yang merona merah dan sorot mata khas drakula.
Anda benar ! film ini memang berkisah tentang vampir. Tapi anda akan kecewa jika berharap film nya akan semenegangkan Bram Stoker's Dracula atau Interview with vampire, Film ini pun tidak banyak aksi laga seperti Blade, Underworld, Van Helsing, The queen of the damned atau film drakula lainnya.
Berkisah tentang sejarah Isabella Swan, seorang gadis biasa hingga kemudian menjadi seorang drakula. Adegan flash back menjadi inti cerita. Jika anda pernah menonton film Titanic, seperti itulah kemasan scene-nya.
Edward Cullen adalah pemuda misterius yang merahasiakan jati dirinya sebagai vampir (lupakan bahwa drakula takut pada sinar matahari, kaca, salib maupun bawang putih - karena dalam cerita ini hal2 seperti itu tidak dibahas).
Adalah cinta terlarang diantara manusia dan drakula. Rahasia Edward yang akhirnya diketahui Isabella, dan kemudian keduanya justru saling memadu kasih. Mereka terlupa akan perjanjian tentang pembatasan jarak antara manusia dan yang bukan manusia. Bahaya mengancam Isabella sehingga dia harus mencari tempat aman untuk bersembunyi dari incaran vampir lain yang berjenis man-eater (bukan penghisap darah, tapi pemakan manusia). Ialah James yang berambisi untuk menjauhkan Edward dari Isabella. Masalahnya ambisinya berubah menjadi tujuan mencari mangsa.
Isabella yang terluka dalam pelariannya dari James, harus mendapat pertolongan darurat supaya tidak tewas kekurangan darah. Dengan cara apalagi selain menjadikan Isabella sebagai makhluk immortal, menjadi drakula seperti Edward.
Analogi cerita yang hampir serupa dengan kisah cinta karya William Shakespeare : Romeo & Juliette. Tentang kisah cinta yang terlarang oleh kedua kubu yang berseteru (sejak kapan manusia berdamai dengan drakula?). Hingga akhirnya kehidupan abadilah yang menyatukan mereka.
Cerita ini memang tidak dikemas dalam horor menegangkan karena novelnya pun begitu. Tapi cerita ini juga kurang romantis karena lebih dalam membahas sejarah Isabella menjadi drakula, bukan kisah cintanya dengan Edward.
Mungkin anda akan teringat dengan film The Covenant yang memiliki genre hampir sama (tapi The Covenant banyak bumbu aksi laga dan thriller-nya).
Tapi, film ini termasuk kategori film yang bagus dan menarik bagi saya, karena dari film ini menawarkan situasi lain di dunia vampir. Bukan hanya sekedar darah, kematian dan ketakutan. Situasi berbeda yang dulu pernah ditawarkan Interview with vampire yang mencoba membiaskan fenomena virus HIV.
Tonton film ini, nikmati suasana berbeda yang ditawarkan film ini. Keren abis !!
Bagi yang tertarik membaca novelnya, anda akan menemukan sekuel2 dari cerita Twilight. Seperti : New moon, Eclipse dan Breaking dawn.
Sumber : Nonton filmnya dong, dan juga sinopsis Twilight

Friday, January 02, 2009

Pendidikan gratis ?!!!

Sebagai seorang pembimbing dalam sebuah kelompok belajar (hanya dalam lingkup desa koq), saya menemukan adanya ketimpangan dalam kebijakan sekolah gratis (meski pada kenyataannya juga gak gratis sih) yang ditawarkan pemerintah. Fenomena dilematis tentang efisiensi pendidikan dan kompetensi yang prematur.
Saya bukan pakar pendidikan atau pakar apalah yang pantas memberi komentar, tapi sebagai warga negara Indonesia yang ingin negaranya maju dan punya kompetensi di kancah internasional, boleh dong ngasih pendapat, biarpun pendapat asal njeplak aja.
Sebagai pandangan saja, dulu waktu saya sekolah (keliatan kalo udah tua nih) saat sekolah masih harus membayar sejumlah uang yang bikin orangtua kebingungan, semua pihak sepertinya masih punya rasa bertanggung jawab tentang masa depan pendidikan.
- Sebagai murid, masih ada rasa malu jika mendapat nilai buruk apalagi sampai tinggal kelas. Masih ada daya pacu untuk menjadi lebih baik. Yah, meskipun gak semua murid, tapi jumlah murid yang begajigan tidak seberapa dengan yang punya tanggung jawab.
- Sebagai orangtua, masih tanggap dengan segala perkembangan yang terjadi pada anaknya karena tanggung jawab finansial yang mereka emban.
- Sebagai pendidik, masih ada responsiblitas terhadap perkembangan anak didik dan perkembangan dunia ilmu pendidikan.

Tapi, apa yang terjadi kini saat pendidikan dinyatakan gratis oleh pemerintah melalui tawaran program BOS yang menyedot subsidi pemerintah ratusan juta atau bahkan milyaran rupiah (menjadi ladang korupsi) ?
- Murid mulai gak peduli dengan kapabilitas pendidikan yang mereka bisa. Yang penting tiap hari masuk sekolah, gak peduli pelajarannya apa. Dan itu membuat mental mereka gak bener.
- Orangtua pun jadi tak acuh dengan pendidikan anaknya, toh pendidikan sekarang gratis - urusan gak naik kelas juga gak mengacau kondisi keuangan. Paling cuma gengsi dengan tetangga sebelah atau kerabat mereka.
- Para pendidik pun mulai stagnan dengan bekal pendidikan dan cara mendidik yang mereka punya. jadi nya kegiatan belajar mengajar seolah buntu dan pasif.

Lalu yang terjadi adalah :
1. Anak2 / murid2 mulai berani dengan orangtua dan guru yang tidak memberi mereka konstribusi positif bagi mereka selain sandang, pangan dan papan.
2. Hubungan antara orangtua dan anak menjadi renggang karena kedua pihak seperti tidak saling peduli dengan perkembangan yang terjadi.
3. Guru / pendidik tidak mendapat kemajuan kompetensi untuk mengejar kompetensi yang diharapkan negara. Karena merasa insentif liar bagi mereka kini terbelenggu.
4. Pendidikan di Indonesia tidak akan pernah maju dengan tunas bangsa yang hanya berpikir tentang kesenangan diri sendiri yang sesaat alias hedonisme.
5. Subsidi pemerintah untuk kemajuan pendidikan menjadi sia-sia tanpa hasil yang kentara.
6. Kurikulum yang terus berganti yang akhirnya membuat kacau pola pendidikan di garis depan. Pemerintah gak tau betapa guru2 dan murid2 belingsatan beradaptasi dengan kurikulum yang terus berubah.
7. Jangan pernah berharap Indonesia maju jika kondisi masih seperti ini.

Ini adalah buah simalakama yang disuguhkan pemerintah kepada warga negara Indonesia. tujuannya untuk meringankan beban ekonomi keluarga miskin untuk memberi pendidikan kepada putra-putri mereka sebagai penerus bangsa. Tapi di lain sisi justru memanjakan karena tidak ada lagi tanggung jawab besar.
Dulu sekolah adalah invenstasi, sekarang sekolah adalah kegiatan sehari-hari daripada nganggur di rumah. Mau jadi apa bangsa tercinta ini jika penerusnya tidak mau menghargai diri sendiri?

Saya pernah tinggal di Papua selama 2 bulan, disana pendidikan benar2 gratis termasuk seragam dan buku2 pegangan siswa. Karena kalau gak gratis mana ada penduduk pribumi maupun transmigran yang sudi menyekolahkan anaknya, lebih baik dirumah membantu orangtua berburu, berdagang atau mengumpukan gaharu.

Saya sebagai salah satu pihak yang peduli dengan perkembangan dunia pendidikan menjadi miris melihat apa yang terjadi dengan anak didik saya di kelompok belajar tempat saya bernaung.
saya berharap pemerintah lebih tanggap dan peduli pada apa yang terjadi di bawah, bukan hanya sibuk mengais rejeki (baik yang halal maupun yang haram).
Forza Indonesia !!!

Thursday, January 01, 2009

Happy new year 2009

Hari ini adalah hari pertama di tahun 2009. Mungkin belum ada perubahan yang mencolok pada setiap umat manusia di dunia ini, kecuali umur yang bertambah (itu pun tidak kasat mata), dan tentu saja kalender baru.
Setiap orang biasanya punya resolusi tersendiri menyambut datangnya tahun baru dalam hidup mereka. Apa itu resolusi ? Secara terminologi "Re-" berarti Kembali, sedangkan "Solusi" bermakna Jalan keluar. Lalu apa maksud etimologi dari Resolusi tersebut ? Saya bukan pakar bahasa yang bisa menjelaskan dengan baik dan benar sesuai makna sebenarnya. Toh, kata tersebut sepertinya adalah hasil serapan atau adaptasi dari bahasa luar, Resolution.
Menurut saya Resolusi adalah kembali mencari jalan keluar dari masalah2 yang sebelumnya ada dan belum dapat diselesaikan, dalam hal penyambutan tahun baru - berarti masalah2 tersebut sudah ada sejak tahun sebelumnya, dan di tahun yang baru ini adalah saat untuk menemukan jalan keluar menyelesaikan masalah2 tersebut.
Contohnya: Tahun 2008 yang lalu saya belum punya pekerjaan tetap yang mapan, belum punya pacar, pokoknya masa depan seolah terlihat suram banget (tragis sekali, hiks...). Maka di tahun 2009 ini saya memiliki tujuan resolusi yaitu mendapatkan pekerjaan tetap yang lebih mapan, ikhtiar mencari jodoh yang dijanjikan oleh Allah SWT, dan tentu saja membuka gelap mencari cahaya untuk mencerahkan masa depan saya dengan tawakal, sabar dan ikhlas (ehm, lumayan juga jadi pendakwah kan?)

Jadi apa resolusi kamu di tahun 2009 ini? tentu saja harapan yang lebih baik daripada tahun kemarin.
Dan disini saya ingin mengutarakan resolusi saya untuk tahun 2009 ini:
1. Saya akan berusaha lebih mendekatkan diri pada Allah SWT, menjauhi jilatan api neraka. Shalat saya yang bolong2, harus segera ditambal dan disempurnakan.
2. Saya akan lebih bertawakal untuk memperbaiki jalan hidup saya yang belum teratur, meskipun takdir hidup di dunia sudah ditentukan - pilihan tetap ditangan saya.
3. Sebagai yatim piatu baru, saya harus lebih bisa mengemban amanat yang ditinggalkan kedua ortu. Bukan sekedar menjadi orang yang bermanfaat bagi nusa bangsa dan agama, tapi juga menjadi anak soleh yang senantiasa mendoakan kedua ortu agar selamat dan diterima di sisi Allah SWT. Amiin !!!
4. Mengenai pekerjaan, saya akan selalu membuka mata, telinga dan insting untuk setiap kesempatan yang ditawarkan sebagai kemapanan dan jaminan hidup ke depan.
5. Tentang cinta, mungkin saya memang tidak dijodohkan untuk CLBK pada mantan kekasih, mungkin dia bukan yang terbaik yang dijanjikan oleh Allah SWT, Tapi usaha tetap boleh kan? Mungkin dalam 'perjuangan' itu, justru akan menemukan 'tulang rusuk kiri' saya yang hilang.
6. Saya pengen berhenti ngerokok (ada yang bisa bantu saya?), selain bikin penyakit kanker (dalam dua pengertian sekaligus), saya sudah tidak menemukan kenikmatan dari kegiatan mudarat tersebut. Tapi saya kesulitan menghilangkannya, karena telanjur terbiasa dan juga sudah menjadi adab aktifitas tangan, meski badan sudah menolak. Somebody please help me...
7. Dan yang ini berhubungan dengan blog ini, saya berharap dan akan terus berusaha supaya blog saya ini lebih berguna, untuk saya dan untuk kalayak umum. Komunitas banyak, Page rating naik, dapat penghasilan (hehehehe...)
8. Terakhir tapi bukan pilihan terakhir, saya akan berusaha dengan segala daya dan upaya untuk mewujudkan semua resolusi diatas.
Ah, nggak terasa umur sudah bertambah, sisa waktu hidup di dunia semakin berkurang. Kalau tidak menjadi makhluk lebih baik, mau jadi apa saya ?
Rata Penuh